Pendidikan tidak hanya sebatas pengajaran di dalam kelas, tetapi juga melibatkan pengembangan jiwa sosial dan kemanusiaan siswa. MI, MTs, dan MA Miftahuddin, tiga sekolah yang berkomitmen terhadap pendidikan holistik, telah mengadakan acara Safrah Amal yang bertujuan untuk melibatkan siswa dalam kegiatan sosial dan amal.
Pada tanggal 15-17 Maret 2023, MI, MTs, dan MA Miftahuddin menyelenggarakan Safrah Amal yang berlangsung selama 3 hari 2 malam. Acara ini merupakan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang dijunjung tinggi oleh sekolah-sekolah tersebut.
Safrah Amal merupakan kegiatan yang melibatkan siswa-siswa dari MI, MTs, dan MA Miftahuddin dalam berbagai kegiatan sosial, pelayanan masyarakat, dan amal. Selama acara ini, siswa-siswa diberikan kesempatan untuk turut serta dalam berbagai kegiatan positif yang bertujuan untuk membantu dan melayani masyarakat sekitar.
Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam Safrah Amal adalah pemberian bantuan kepada masyarakat kurang mampu. Siswa-siswa dari MI, MTs, dan MA Miftahuddin dengan sukarela mengumpulkan donasi dalam bentuk makanan, pakaian, dan perlengkapan lainnya. Kemudian, mereka mendistribusikan bantuan tersebut kepada mereka yang membutuhkan, seperti anak yatim, kaum dhuafa, dan keluarga-keluarga miskin.
Selain itu, Safrah Amal juga melibatkan siswa dalam kegiatan lingkungan. Mereka bekerja sama untuk membersihkan lingkungan sekitar sekolah, seperti membersihkan sungai, membersihkan area publik, dan melakukan penanaman pohon. Dalam hal ini, siswa diajarkan untuk memiliki rasa tanggung jawab terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan sekitar mereka.
Selama 3 hari 2 malam, siswa-siswa juga mengikuti pelatihan-pelatihan sosial dan kepemimpinan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam berinteraksi dengan masyarakat, memimpin tim, dan bekerja sama sebagai sebuah tim. Pelatihan ini memberikan siswa-siswa keterampilan yang berguna dalam kehidupan sehari-hari dan masa depan mereka.
Safrah Amal bukan hanya sekadar kegiatan sosial, tetapi juga menjadi pengalaman berharga bagi siswa-siswa MI, MTs, dan MA Miftahuddin. Melalui kegiatan ini, mereka belajar tentang nilai-nilai kepedulian, saling berbagi, kebersamaan, dan rasa empati terhadap sesama manusia. Mereka juga belajar mengenai pentingnya memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan menjadi agen perubahan yang baik.
MI, MTs, dan MA Miftahuddin telah memberikan contoh yang baik dalam mengembangkan jiwa sosial dan kemanusiaan siswa. Dengan mengadakan Safrah Amal yang melibatkan siswa dalam kegiatan sosial dan amal, sekolah-sekolah ini tidak hanya mencetak siswa yang cerdas akademik, tetapi juga siswa yang peduli dan bertanggung jawab terhadap masyarakat sekitar. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lainnya dalam membangun generasi muda yang berjiwa sosial dan kemanusiaan.
Beri Komentar